PISANG LANDAK? SEBUAH USAHA KREATIF RINTISAN ANAK TEKNIK INDUSTRI, UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Saat ini dunia entrepreneur atau bisa kita sebut kewirausahaan sangat digeluti berbagai macam kalangan lapisan masyarakat. tidak dapat dipungkiri lagi berwiraswasta dapat memberikan pundi-pundi rupiah yang sangat menggiurkan, tengok saja Bob Sadino, pengusaha kelas kakap yang merintih usahanya dari nol dan kini telah meraih kesuksesan didunia perdaganganya, selain om bob sapaan bagi bob sadino kita tahu pengusaha dunia seperti Jack Ma. beliau salah satu orang terkaya yang memiliki usaha retail yakni Alibaba.com. dia pernah ditolak bekerja disalah satu makanan cepat saji yaitu Mc Donald, ternyata mereka-mereka senior pengusaha atau bisa kita sebut guru bagi pengusaha muda telah melewati berbagai macam rintangan yang berliku-liku. tentu tuhan akan mengubah nasib seseorang jika orang itu mau mengubah nasib mereka sendiri rasanya intervensi tuhan terhadap nasib mereka benar-benar nyata.

beberapa bulan yang lalu saya sempat mendapatkan broadcast dari line saya yakni lowongan reseller "Pisang Landak", nama yang cukup unik untuk sebuah produk baru gumamku. kemudian langsung mataku tertuju oleh nomer yang tertera dalam broadcast tersebut, "Anggit " dan dihari itu saya memutuskan untuk menjadi reseller Pisang Landak. hari berikutnya sekitar jam set 7 saya janjian bertemu mas Anggit didepan gerbang teknik, tiba-tiba seseorang menghampiri saya.

"assalamualaikum mas, mas bener yang namanya XXX" kata Mr.A

"waalaikumsalam mas, ohh maaf mas nama saya bukan XXX tapi nama saya Raihan" ucapku

"walah kalo gitu maaf mas, saya lagi nyari XXX soalnya mau kasih dagangan saya" Kata Mr.A

"wah kalo gitu semangat mas" ucapku

orang ini tidak pendek tidak tinggi juga, dengan sedikit brewoknya yang telah dicukur, "seperti mahasiswa akhir" gumamku. tiba-tiba orang itu mendekatiku lagi yang masih mematung didepan gerbang teknik.

"maas, mas yang namanya raihan kan?" Kata Mr. A

"bener mas itu nama saya, ada apa mas?" ucapku

"ini saya mas, Anggit yang buka reseller Pisang Landak" Kata mas Anggit

"walah mas toh ternyata saya udah tunggu lho mas pantesan kok kyaknya ada chemistry sendiri sama aku mas" ucapku

"hahahaha, ayoo mas sini saya ambilin Pisang Landaknya" ucap mas Anggit

"okee mas, ayoo"

First Impression yang menarik nyatanya orang yang saya tunggu berada disekitar saya saat itu gumamku dalam hati ketika bertemu dengan mas anggit. kami berdua berjalan bersebelahan menuju salah satu jalan kerto menuju kontrakan mas anggit. suasana sedikit garing dan saya mencoba mencairkannya dengan sedikit pembukaan percakapan.

"mas, yang jadi reseller udah banyak toh mas?" ucapku

"blm han, masih sedikit, baru sekitar 3 orang, termasuk kamu"ucap mas anggit

"jangan patah semangat mas, itu hal biasa rintisan usaha muda" ucapku

"pasti han, makasih lho han" ucap mas anggit

sesampainya dikontrakan mas anggit

"ini han, Pisangnya isi 20 Pcs, kamu balikin ke saya 30 ribu, jadi per pcs cuma 1500aan, kamu bisa jual 2000aan, untung kamu kalo laku semua 10 ribu"

"okee mas siap, nanti sore aku kekosan mas anggit ya, kalo g ada mas anggit aku titip ke temen mas"

"wokee sip han"

"oke mas, aku duluan mas Assalamualaikum"

"waalaikumsalam han"

saya berjalan sekitar 5 menit dari kontrakan mas anggit ke Gd. E ,FEB UB. aku sempat berbicara dalam hati bagaimana ya menghabiskan 20 pcs ini semuanya. lalu aku menaruh seluruh pisang landak ini ke Sekret CIES FEB UB tepat diatas etalase karena beberapa penjual makanan biasanya menaruhnya ditempat itu.

setelah selesai kuliah, aku langsung buru-buru mengambil kotak Pisang Landak dan berharap telah habis semua, ternyata tidak sesuai harapan hanya sekitar 3 saja yang terjual kecewanya hatiku karena aku harus berjuang menjajakannya ke setiap mahasiswa. setelah habis semua walau beberapa aku memakannya hahahaha aku menuju kekosan mas anggit dan memberikan uang sebesar 30 ribunya.

saya melakukan hal ini hingga 3 hari kedepan dan hasilnya lumayan untuk menambah uang saku. sampai hari ke-4 saya lupa tanggal berapa dan hari apa saya memutuskan untuk tidak menjadi reseller kembali, kenapa?

alasannya simple, seberapa banyak yang kamu jual jika statusmu bukannya sang creator atau inovator tetapi sang seller kamu tidak akan mengerti apa itu Entrepreneurship.

bagi saya Entrepreneurship itu bukan hanya jualan atau dagang, tetapi menciptakan sesuatu dan menghubungkan sesuatu untuk memperkuat produk. hal ini yang saya pelajari secara kasat mata tanpa buku selama saya menjual Pisang Landak.

setelah beberapa bulan konsistensi mas anggit saya selalu perhatikan hari demi hari, dia tidak pernah takut dan selalu mencoba hal-hal baru untuk memasarkan produknya. dia bahkan lolos Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) saya yakin hal tersebut ia lakukan untuk memperkuat jaringan produknya. saya hanya tersenyum karena saya paham betul perjuangan mas anggit dan saya rasa dia pantas mendapatkan itu.

hari demi hari reseller Pisang Landak ternyata semakin bertambah bahkan sekarang lebih dari ratusan orang dari berbagai universitas. saya kaget karena usaha mas anggit tidak sia-sia. kadang kita bertukar informasi satu sama lain.

dari sini saya belajar banyak bahwa konsistensi, pantang menyerah dan sikap ingin maju adalah kunci dari kesuksesan entrepreneur. pada mata kuliah semester 3 saya ini yakni KSW atau Kapita Selekta Wirausaha saya rasa waktu yang tempat untuk mendalami apa itu Entrepreneurship itu sendiri.